Perpustakaan Sebagai Co-Working Space: Membangun Komunitas Para Digital Nomad

Perpustakaan Sebagai Co-Working Space: Membangun Komunitas Para Digital Nomad

Artikel ini bertujuan untuk mengulas konsep co-working space(Co-WS)serta prinsip-prinsip dalam membangun dan pengaruhnya dalam memenuhi kebutuhan ruang kerja bersama bagi digital nomad. Selain itu, makalah ini jugamembahas strategi untuk mengintegrasikan Co-WSsebagai layanan perpustakaantermasuk karakteristik pustakawan yang dibutuhkan untuk mengelola Co-WS.Penelitian ini berbasis survei literatur dalam mengulas pelbagai hal yang berkenaan dengan konsep Co-WSserta yang berkaitan dengan pengembangan Co-WSdi perpustakaan. Co-WSsebagai layanan perpustakaan bertujuan untuk meningkatkan interaksi sosial para digital nomadyang menjadikan perpustakaan sebagai tempat untuk belajar bersama, berbagi pengetahuan dan berkolaborasi sehingga terbangunnya jejaring antara individu maupun antar komunitas. Disain ruang Co-WSharus mengedepankan nilai keterbukaan, kolaborasi, aksesibilitas, keberlanjutan dan mengerakkan budaya komunitas. Kombinasi ruang fisik dan virtual dalamimplementasi layanan Co-WSmenjadi strategi terbaik dalam membantu peleburan sosial dan pembelajaran untuk mengoptimalkan pemanfaatanlayananCo-WS.Layanan Co-WSmerupakan peluang dan tantangan baru bagi pustakawan yang dituntut untuk mampu menjadi manajer komunitas, sosio-profesional, sekaligus menjadi seorang pustakawan bisnis tertanam dalam pengembangan komunitas para digital nomad secara efektif.

Journal Article

My Library

Muntashir

Publication Library and Information Science

2022

UPT. Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Digital

Bahasa Indonesia

2598-7852